1.
Apa perbedaan antara teknologi dan media
?
2.
Apa saja enam kategori dasar dari media
?
3.
Bagaimana rangkaian kesatuan
konkret-abstrak bisa digunakan untuk membantu dalam pemilihan teknologi dan
media ?
4.
Apa itu belajar ?
5.
Apa itu empat ranah belajar ?
6.
Jelaskan empat perspektif psikologis
mengenai belajar.
7.
Apa saja perbedaan dan kesamaan antara
belajar dalam waktu bersamaan dengan pembelajaran tidak dalam waktu bersamaan ?
8.
Apa perbedaan informasi dengan
pengajaran/intruksi ?
Jawaban
1.
Teknologi adalah merupakan pemanfaatan
dan ketrampilan spesifik dari perkakas dan ketrampilan dalam pendidikan seperti
computer atau laptop, perangkat keras, pendidikan jarak jauh, ataupun tatap
muka dengan bantuan alat pendukung sebagai media komunikasi pendidik dan
peserta didik. Sedangkan media merupakan sarana komunikasi, istilah ini merujuk
pada apa saja yang membawa informasi antara sebuah sumber dan sebuah penerima,
kategori media adalah teks, audio, visual, video, perekayasa dan orang-orang
berupa guru atau ahli bidang studi.
2.
Teks, audio, visual, video, perekayasa
dan orang-orang atau ahli.
3.
- Memilih media harus berdasarkan tujuan instruksional yang ingin dicapai
- Memilih media harus sesuai karakteristik siswa atau sasaran
- Memilih media harus disesuaikan dengan jenis rangsangan
belajar yang diinginkan (audio, visual, gerak, dll).
- Memilih media harus disesuaikan dengan keadaan latar atau lingkungan
-
Memilih media
harus memahami kondisi setempat, dan
luasnya jangkauan yang ingin dilayani.
4.
Belajar didefenisikan sebagai perubahan
terus menerus dalam kemampuan yang berasal dari pengalaman pembelajaran dan
interaksi pemelajar dengan dunia.
5.
-
Ranah kognitif, belajar menggunakan serangkaian kemampuan intelektual
yang dapat dikelompokan menjadi informasi verbal / visual atau ketrampilan
intelektual.
-
Ranah
afektif, melibatkan sikap, perasaan dan nilai-nilai.
-
Ranah kemampuan motorik, belajar
melibatkan ketrampilan atletik, manual dan ketrampilan fisik lainnya.
-
Ranah interpersonal, melibatkan
interaksi, hubungan diantara orang-orang.
6.
-
Behavioris perspektif, pada tahun 1950-an B. F. Skinner seorang psikolog
di universitas Harvard, ia memperlihatkan bahwa penguatan atau memberi ganjaran
pada respons yang diinginkan dapat membentuk pola perilaku organisme.
-
Kognitivis perspektif, membahas
bagaimana orang-orang berpikir, menyelesaikan masalah dan membuat keputusan.
-
Konstruktivitas perspektif, menekankan
bahwa para pemelajar menciptakan penafsiran mereka sendiri tentang dunia
informasi.
-
Perspektif psikologi sosial, memusatkan
pada efek organisasi sosial dalam ruang kelas terhadap belajar.
7.
- Belajar dalam waktu bersamaan
(synchronous), lingkungan belajar bisa bersifat dalam waktu bersamaan (singkron)
atau tidak dalam waktu bersamaan. Untuk pengajaran dalam waktu bersamaan para
pembelajaran harus menghadiri pengajaran pada waktu yang sama. Pengajaran dalam
waktu bersamaan terdiri dari dua macam, yaitu yang langsung, saling berhadapan
antara pendidik dan peserta didik. Kedua, pendidikan jarak jauh dalam waktu
yang sama, tetapi pembelajar bisa berada di tempat yang berbeda.
-
Tidak dalam waktu bersamaan
(Asynchronous) pengajaran tidak dalam waktu bersamaan memungkinkan para
pengajar yang berbeda untuk merasakan konten yang sama pada waktu yang
berbeda-beda. Contohnya para peserta didik belajar mandiri menggunakan program
komputer, CD interaktif, atau tutorial web, memperlihatkan kemungkinan
pengajaran tidak dalam waktu bersamaan dalam berbagai bidang studi.
8.
pengertian informasi
adalah keterangan, pemberitahuan,
atau berita. Sedangkan Instruksi adalah arahan atau perintah untuk untuk
melakukan suatu pekerjaan atau melaksanakan suatu tugas.
Instruksi adalah penyampaian suatu pengertian dan kecakapan kepada orang lain, untuk mencapai tujuan yang dikehendaki.
Instruksi adalah penyampaian suatu pengertian dan kecakapan kepada orang lain, untuk mencapai tujuan yang dikehendaki.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar